Kamis, 03 April 2008

KADANG-KADANG KITA TIDAK TAHU

Kemarin sepulang dari kerja, seperti biasa saya mandi, lalu menunggu andre anakku pulang.
Hari kemarin itu adalah hari ke 2 setelah tetanggaku "Ayah" meninggal dunia.
Setelah Andre di rumah, saya bersama-sama bu Yosi ke tempat "Ibu", sekedar menemani dan mendengarkan keluh kesahnya.
Saya terpana dan ikut sedih sekali mendengar hari-hari terakhir "Ayah" juga bagaimana kesulitan ekonomi yang dihadapi keluarga tersebut. Bagaimana "Ayah" tidak kesampaian ingin punya sepatu untuk pergi ke kantor, bagaimana biaya yang harus dikeluarkan dari tabungan karena adik Zsazsa sakit masuk ICU setahun yang lalu. Ini menambah duka mereka......tanggal 20 uang gaji sudah habis, tanpa uang sepeserpun, untuk hari-hari selanjutnya.
Saya merasa bersalah mengapa saya tidak tahu, padahal mereka adalah tetangga belasan tahun.
Saya merasa bersalah selama ini saya dan keluarga kadang-kadang pergi bahkan boleh dikatakan sering pergi makan malam di luar, sementara tetangga sendiri yang dekat belum tentu bisa makan.
Saya merasa bersalah karena saya selalu capek setelah pulang kerja, diam di rumah, tidak mendengarkan dengan seksama jika "Ibu" datang ke rumah, saya pikir "Ibu" bertahan hidup walaupun pas-pasan.
Saya ingin membantu.....minimal Zsazsa yang masih kelas X SMA
Tuhan tolong saya agar saya tetap sehat dan mampu lebih peka lagi terhadap orang lain di sekitar saya

Tidak ada komentar: